Slingadigital.com – Doa Untuk Mempermudah Proses Melahirkan Secara Normal. Saat mendekati momen yang sangat dinantikan, proses melahirkan dapat menjadi momen yang penuh tantangan dan ketidakpastian. Namun, di tengah semua persiapan dan ekspektasi yang ada, ada satu sumber kekuatan yang seringkali diabaikan doa.
Doa adalah cara untuk menghubungkan diri kita dengan Yang Maha Kuasa, dan bisa menjadi teman setia selama perjalanan melahirkan.
Pada artikel ini Slingadigital.com akan membahas kekuatan doa dalam mempermudah proses melahirkan dan memberikan panduan serta doa-doa yang dapat membantu calon ibu melewati momen ini dengan tenang dan keberkahan.
Gerakan Untuk Merangsang Kontraksi Melahirkan
Berdiri dengan Dua Kaki Terbuka
Agar proses persalinan berlangsung lebih cepat, Ibu juga bisa mencoba berdiri dengan kedua kaki terbuka. Gerakan ini bisa dilakukan dengan bersandar pada tembok atau tanpa bersandar, tergantung pada kenyamanan ibu hamil.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, posisi ini dapat membantu membuka jalan lahir bayi dengan memanfaatkan gaya gravitasi bumi.
Setengah Duduk
Salah satu cara untuk mempercepat proses persalinan adalah dengan mengadopsi posisi setengah duduk. Melakukan gerakan ini dapat merangsang bayi agar turun ke jalan lahir dengan lebih cepat, dan membantu pembukaan serviks terjadi lebih cepat pula.
Duduk Bersandar ke Depan
Ketika menghadapi masa kontraksi dan menanti pembukaan serviks mencapai tahap lengkap, Ibu bisa mencoba melakukan gerakan duduk dengan membungkuk ke depan.
Selain membantu dalam proses persalinan, gerakan ini juga memiliki manfaat tambahan yaitu mengurangi rasa nyeri di area pinggang. Ini dapat menjadi cara yang efektif untuk meredakan ketidaknyamanan saat kontraksi datang.
Berjalan
Ibu dapat mencoba gerakan lain untuk mempercepat proses persalinan, yaitu dengan berjalan perlahan. Berjalan dengan tenang dapat membantu mengubah posisi sendi panggul, mendorong rotasi atau turunnya bayi ke jalan lahir.
Ketika kontraksi datang, gerakan ini juga dapat membantu mempercepat pembukaan serviks, memungkinkan proses persalinan berlangsung lebih cepat.
Merangkak
Salah satu gerakan alternatif yang bisa dicoba oleh Ibu untuk mempercepat proses persalinan adalah dengan merangkak. Merangkak dapat merangsang pergerakan bayi ke arah jalan lahir.
Selain itu, gerakan merangkak juga memiliki manfaat lain, seperti meredakan nyeri pinggang, mengurangi risiko masalah tali pusat pada bayi, mengurangi tekanan, dan mengurangi keinginan Ibu untuk mengejan terlalu dini.
Doa Untuk Mempermudah Proses Melahirkan
Seperti yang dicatat dalam kitab Al-Adzkar berdasarkan hadis Rasulullah SAW dan juga dipraktekkan oleh para salafussholeh,
1. Membaca Ayat Kursi sebagai langkah awal.
2. Kemudian, bacalah ayat berikut ini sebanyak 3 kali:
إِنَّ رَبَّكُمُ اللهُ الَّذِيْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ و الأرض في ستة أيام ثم استوى على العرش. يغشي الليل و النهار يطلبه حثيثا و الشمس و القمر و النجوم مسخرات بأمره. الا له الخلق و الأمر. تبارك الله رب العالمين x٣
3. Setelah itu, bacalah Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, dan Al-Fatihah.
4. Selanjutnya, tingkatkanlah doa al-karb yang dibawah ini:
لا إله إلا الله اْلعَظَيم الحليمِْ، لا إله إلا الله رب العرش العظيم، لاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَ الأَرَضِيْنَ السَّبْعِ وَ رَبُّ اْلعَرْشِ اْلكَرِيْمِ.
5. Untuk para suami, disarankan untuk meningkatkan pembacaan doa berikut saat istrinya sudah menunjukkan tanda-tanda persalinan:
حنا ولدت مريم، مريم ولدت عيسى أخرج أيها المولود بإذن الملك المعبود.
“Hanna waladat Maryam, Maryam waladat ‘Isa, ukhruj ayyuhal mauluud, bi idznil Malikul Ma’bud”.
Doa Ketika Bayi Yang Telah Lahir
1. Lakukanlah seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, yakni adzan di telinga kanan dan iqomat di telinga kiri, lalu bacalah Surat Al-Ikhlas.
2. Salah satu amalan yang dilakukan oleh salafussholeh adalah membacakan Surat Al-Qodar kepada bayi tersebut dengan menempatkan tangan di atas kepala bayi sebanyak 3 kali.
3. Selanjutnya, bacalah Surat Alam Nasyroh dengan menempatkan tangan di dada bayi tersebut sebanyak 1 kali.
4. Dalam kitab “Al-Fawaidul Mukhtaroh” karya Habib Zein bin Sumaith yang disusun oleh muridnya, Al-Habib Ali bin Hasan Baharun, yang mengambil nasihat dari praktik-praktik salaf, disarankan agar (orang tua) memegang kepala anak mereka sambil membaca doa:
الشهيد الشهيد x٧ البار البار x٧ الزٌالز لة x٣
“As Syahiid As Syahiid 7X, Al Baar Al Baar 7X, dan baca surat Az Zalzalah 3X”.
Dan dalam nasihat Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi, disampaikan bahwa dengan mengamalkan hal-hal di atas, diharapkan kelak ketika dewasa, anak akan menjadi anak yang saleh sesuai dengan harapan orang tua mereka.
Penutup
Proses melahirkan adalah momen yang mendebarkan dan penuh tantangan dalam kehidupan seorang ibu. Namun, dengan doa, keyakinan, dan persiapan yang tepat, proses ini dapat dihadapi dengan kekuatan dan ketenangan. Doa adalah jembatan yang menghubungkan kita dengan Yang Maha Kuasa, dan dalam momen-momen ketidakpastian, doa adalah sumber kekuatan yang luar biasa.
Semoga artikel ini telah memberikan panduan dan inspirasi bagi para calon ibu yang sedang mempersiapkan diri untuk melahirkan. Ingatlah selalu untuk memohon keberkahan, ketabahan, dan keselamatan bagi diri sendiri dan buah hati yang akan datang ke dunia ini.
Selamat dalam perjalanan melahirkan, semoga kelahiran bayi Anda berjalan dengan lancar dan penuh keberkahan. Semoga keluarga Anda selalu diberkati dan bahagia. Terima kasih telah membaca artikel ini.